Powered By Blogger

Kamis, 27 Januari 2011

Curahan hati dari seorang wanita, untuk semua wanita dimuka bumi

Aku mendapat bunga hari ini meski hari ini bukan hari istimewa dan bukan hari ulangtahunku. Semalam untuk pertama kalinya kami bertengkar dan ia melontarkan kata-kata menyakitkan. Aku tahu ia menyesali perbuatannya karena hari ini ia mengirim aku bunga.


Aku mendapat bunga hari ini. Ini bukan ulangtahun perkawinan kami atau hari istimewa kami. Semalam ia menghempaskan aku kedinding dan mulai mencekikku. Aku bangun dengan memar dan rasa sakit disekujur tubuh. Aku tahu ia menyesali (perbuatannya) karena ia mengirim bunga padaku hari ini.


Aku mendapat bunga hari ini, padahal hari ini bukanlah hari ibu atau hari istimewa lain. Semalam ia memukul aku lagi, lebih keras dibanding waktu-waktu yang lalu. Aku takut padanya tapi aku takut meninggalkannya. Aku tidak punya uang untuk bisa menghidupi anak-anakku. Namun, aku tahu ia menyesali (perbuatannya) semalam, karena hari ini ia kembali mengirimi aku bunga.


Ada bunga untukku hari ini. Hari ini adalah hari istimewa : Inilah hari pemakamanku. Ia menganiayaku sampai mati tadi malam. Seandainya saja aku punya cukup keberanian dan kekuatan untuk meninggalkannya, aku tidak akan mendapat bunga lagi hari ini.......


Ps :
Tolong pesan ini diteruskan kepada para wanita sahabat anda dibelahan bumi manapun. Kadang wanita terlalu lemah dan menerima saja untuk disakiti oleh pria yang dicintainya.



"Aku adalah rintik hujan yang membasahi bumi, kecil,
sedikit tapi berarti"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar